Secara umum, pengertian mockup adalah rancangan akhir sebuah desain grafis sebelum diproduksi. Apa saja contohnya? Simak artikel ini!
Mengenal Mockup Lebih Dekat, Pengertian Beserta Contohnya
Mockup adalah istilah yang populer dalam dunia desain. Di dunia bisnis sendiri, mockup mampu memberikan gambaran visual sebelum desain tersebut diimplementasikan. Memahami pengertian mockup bisa menjadi ilmu yang berguna khususnya bagi seorang desainer grafis. Untuk pembahasan lebih lanjut, simak artikel ini sampai selesai ya!
Daftar Isi
Pengertian Mockup
Mockup adalah preview dari hasil akhir sebuah konsep desain yang akan diaplikasikan ke dalam media. Sebelum memasuki proses produksi, mockup memegang peranan penting untuk membantu finalisasi desain menjadi lebih efektif. Karena kamu dapat memberikan gambaran kepada klien seperti apa konsep desain nantinya ketika dicetak atau dibuat versi fisiknya.
Penggunaan mockup juga akan menguntungkanmu dalam berbagai hal, mulai dari menghemat waktu dan biaya, memudahkan proses revisi, dan meningkatkan kepercayaan klien dengan presentasi yang lebih realistis.
Anatomi Mockup
Mockup didesain untuk menjadi visualisasi yang realistis dari sebuah produk. Proses pembuatannya tentu melibatkan berbagai elemen agar terbentuk sebuah desain yang baik. Susunan elemen dalam proses pembentukan mockup disebut sebagai anatomi mockup. Berikut ini bagian-bagian penting dalam anatomi mockup yang perlu kamu ketahui, yaitu:
1. Layout
Memperhatikan layout berarti mempertimbangkan keselarasan antara struktur, ukuran dan jumlah elemen desain yang ingin ditampilkan dalam satu waktu. Struktur konten harus disesuaikan dengan struktur membaca orang pada umumnya. Ada berbagai jenis pola membaca yang bisa kamu gunakan seperti F-shape, Z-shape, single column, split screen, card, teks dsb.
2. Warna
Warna merupakan komponen anatomi mockup yang mampu mempengaruhi perasaan, emosi dan respon audiens. Setiap warna mampu menghadirkan suasana yang berbeda. Penentuan warna akan berdampak pada kenyamanan audiens saat menggunakan produkmu. Jadi, pikirkanlah warna yang tepat agar mampu menciptakan suasana yang kamu inginkan. Entah itu monokromatik, analog atau complementary.
3. Kontras
Masih berkaitan dengan pemilihan warna, kontras menjadi salah satu faktor pendukung yang ikut menentukan kenyamanan audiens. Pastikan kamu bijak dalam mengaplikasikan kontras warna agar tampilan mockup lebih eye-catching dan menarik. Tanpa pemilihan kontras yang tepat, audiens akan kesulitan menentukan fokus pada kontenmu. Jadi, seimbangkanlah antara kontras warna dengan visibilitas keterbacaan teks.
4. Tipografi
Mockup membebaskan kamu untuk memilih tipografi terbaik yang cocok dengan desainmu. Ada berbagai jenis tipe font, ukuran, hingga spacing teks yang dapat kamu pilih untuk mendapatkan tampilan yang sesuai dengan style desain. Tentukanlah struktur tipografi yang tepat dan konsisten agar menghasilkan desain yang menarik dan mudah dibaca.
5. Spacing
Spacing atau ruang kosong merupakan elemen desain yang penting untuk meningkatkan fokus dan pemahaman audiens terhadap pesan yang akan kamu sampaikan. Keberadaan spacing juga berguna untuk memberikan waktu jeda agar mata bisa beristirahat dan audiens pun tidak merasa bosan saat membaca kontenmu. Semakin banyak jumlah spacing maka akan semakin mudah bagi audiens untuk menerima pesanmu.
6. Navigasi
Navigasi dapat diibaratkan sebagai kompas yang akan memudahkan audiens saat menjelajahi website atau aplikasi yang kamu kembangkan. Visual navigasi akan merepresentasikan bagaimana tampilan mockup nantinya. Oleh karena itu, rancanglah navigasi yang sederhana dan mudah dipahami semua orang. Buatlah komponen yang ada dalam mockup bersifat interaktif dan digunakan dengan baik oleh audiens.
Baca Juga:
Situs Untuk Download Mock Up Gratis
Contoh – contoh Mockup
Jenis mockup bervariasi, tergantung pada penggunaan dan kebutuhan industri masing-masing. Untuk melengkapi pemahamanmu, simak beberapa contoh penerapan mockup di berbagai produk sebagai berikut:
1. Mockup Cetak
Mockup cetak berfungsi untuk menampilkan visualisasi desain pada pamphlet, spanduk, kartu pos, dan media cetak lainnya. Melalui mockup, kamu akan lebih mudah memiliki gambaran apakah tampilannya sudah sesuai dengan yang kamu inginkan.
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah ukuran font harus dapat terbaca dengan baik. Selain itu, penggunaan mockup cetak juga dapat meningkatkan efektivitas pekerjaanmu dari segi waktu, tenaga dan biaya.
2. Mockup logo
Logo merupakan aspek yang dinilai penting oleh para desainer karena merupakan representasi identitas dari suatu brand. Sementara, mockup dapat memanfaatkan logo sebagai identitas (logo, motto, tagline, dsb) untuk membuat merchandise perusahaan atau brand (mockup stationery). Mockup stationery bisa berbentuk cover notebook, cangkir, pena, t-shirt, tas dan berbagai benda lainnya. Lewat mockup logo, kamu dapat memberikan gambaran saat logo diaplikasikan ke dalam berbagai merchandise.
3. Mockup Perangkat
Setiap perangkat seperti ponsel, tablet, laptop atau tv tentunya memiliki ukuran yang berbeda. Ukuran device akan mempengaruhi layout desain yang akan ditampilkan (Responsive). Nah, mockup perangkat ini memungkinkanmu untuk melihat preview hasil desain yang tengah kamu kerjakan. Hal ini akan memudahkanmu mengambil keputusan tampilan desain seperti apa yang ingin kamu gunakan nantinya.
4. Mockup Kemasan
Dalam dunia pemasaran, pengemasan produk bukan hanya persoalan jual beli, tapi juga mencerminkan kualitas produk dari suatu brand. Di sinilah pentingnya peran desainer untuk menciptakan mockup item kemasan yang berkualitas.
Item kemasan ini biasanya dalam bentuk kantong, box, cup, dan lain-lain sesuai dengan produk yang dipasarkan. Sebelum kemasan diproduksi secara massal, klien dapat menyesuaikan desain yang mereka inginkan melalui mockup. Pada prosesnya, desainer dan klien akan saling mendiskusikan kemasan produk terbaik yang paling sesuai dengan persona brand itu sendiri.
5. Pengertian Mockup Produk
Mockup produk adalah jenis mockup yang merepresentasikan tampilan fisik suatu desain produk. Seringkali toko E-Commerce menggunakan mockup produk sebagai prototype untuk memberikan gambaran desain yang semula dalam bentuk digital menjadi sebuah produk fisik.
Desain mockup juga tidak kalah realistis jika dibandingkan dengan foto produk. Mockup produk mampu menampilkan berbagai warna dan angle yang berbeda. Audiens dapat meyakinkan pilihannya dari desain mockup yang menyerupai wujud asli.
6. Mockup Media Sosial
Media sosial kini menjadi salah satu sarana komunikasi utama bagi para pebisnis untuk berkomunikasi dengan audiens. Hal inilah yang membuat konten media sosial perlu mempunyai proporsi yang estetik dan komunikatif. Melalui mockup media sosial, kamu bisa mengatur proporsi kontenmu sebelum mempostingnya di sosial media.
7. Mockup Website
Sedangkan, pengertian mockup website (situs web) adalah rancangan desain berupa simulasi realistis mengenai tampilan suatu website. Dalam proses pembuatannya, UI / UX desainer biasanya akan menampilkan mockup yang sedang dibuat agar dapat mendiskusikan gambaran nyata yang diinginkan oleh klien. Ketika ekspektasi klien sudah sesuai dengan desain mockup, selanjutnya website pun akan dikembangkan.
Sampai disini pembahasan mengenai pengertian mockup dalam dunia desain. Brandztory berharap informasi ini dapat bermanfaat untukmu. Reminder! Brandztory hadir disini untuk mendukung bisnismu. Jadi, jika kamu memiliki pertanyaan atau kegelisahan karena tidak memiliki keahlian desain. Jangan khawatir, Brandztory akan membantu di dalam setiap langkah bisnismu. Yuk konsultasikan sekarang ke email [email protected] atau Whatsapp di nomor: +628118811598.
Leave a Comment