Website atau Social Media Yang Terbaik Untuk Bisnis Pemula?

Website atau Social Media: Mana yang terbaik untuk bisnis? Ketahui strategi apa yang harus dipilih karena tingginya daya saing saat ini.

Jika berbicara mengenai bisnis seringkali tidak jauh dari pembicaraan social media sebagai salah satu strategi pemasaran. Namun jika diperhatikan lebih dalam, bukan hanya social media saja tapi diperlukan juga adanya website. Pertanyaannya, apakah hal tersebut berlaku untuk bisnis pemula? Buat kamu yang bertanya-tanya, simak artikel ini lebih lanjut.

Website atau Social Media: Manakah yang lebih baik untuk bisnis? Tentu bagi bisnis pemula modal bisnis merupakan suatu hal yang sangat terbatas. Oleh karena itu, penting buat kamu untuk tau strategi mana yang harus kamu pilih. Terutama saat ini yang telah dikutip dari katadata.co.id 16 juta UMKM sudah beralih ke dunia digital (online) sehingga persaingan bisnis pun semakin ketat.

Hal Yang Harus Diperhatikan Bisnis Pemula

Website Untuk Bisnis Pemula
source : unsplash

Sebelum berbicara mengenai website dan social media, sebagai bisnis pemula, kamu harus tau hal-hal apa saja yang harus diperhatikan terlebih dahulu. Berikut 4 (empat) hal yang harus kamu perhatikan, antara lain:

1. Identifikasi Permasalahan Pada Masyarakat

Jika kamu belum menentukan produk apa yang ingin dijual, maka identifikasi masalah pada masyarakat sangatlah penting. Pada dasarnya seseorang akan membeli suatu produk karena ingin masalah mereka terselesaikan, oleh karena itu banyak brand yang sukses karena berhasil mengetahui masalah yang sedang dihadapi oleh target pasar mereka. Identifikasi ini bisa kamu mulai dari orang-orang terdekat terlebih dahulu dan observasi lebih lanjut apakah permasalahan orang terdekatmu itu dialami oleh banyak orang.

2. Riset Tren Saat Ini

Observasi lebih lanjut dapat kamu lakukan dengan riset tren saat ini. Karena sebelumnya kamu sudah tau permasalahan apa yang ingin kamu observasi, maka kamu bisa menggunakan strategi berikut ini:

  • Riset Keyword

Carilah keyword yang paling banyak dicari oleh masyarakat Indonesia dengan menggunakan Google Trends, Ubersuggest, dan Ahrefs. Di sini kamu bisa membandingkan keyword yang satu dengan yang lain untuk mencari tren apa yang paling booming saat ini secara lebih spesifik.

Riset Tren
Pencarian Keyword Menggunakan Google Trends
  • Riset Social Media

Kamu juga bisa melihat tren di social media, caranya dengan mengetikkan keyword yang ingin kamu riset dan akan muncul berbagai tulisan dari seluruh Indonesia mengenai keyword tersebut, seperti keluh kesah kehidupan, review produk, sampai produk yang sedang booming saat ini. Salah satu social media yang bisa kamu gunakan adalah Twitter.

Riset Social Media
Search Keyword di Twitter

3. Tentukan Target Pasar

Setelah mengetahui produk yang ingin dijual, kamu harus tentukan target pasar mana yang ingin kamu tawarkan. Misalnya, permasalahan yang kamu temui adalah permasalahan kulit maka kamu harus tentukan produk skincare yang seperti apa yang ingin kamu jual? Karena jika kamu ingin menjual ke target pasar kelas atas maka mulai dari komposisi, packaging, dan strategi pemasaran pun mengikuti kebiasaan hidup kelas atas. Dengan menentukan target pasar akan lebih mudah bagi kamu untuk menjalani strategi pemasaran yang baik.

4. Analisis Brand Kompetitor

Tahapan ini tidak boleh kamu lewatkan karena sangat penting untuk menentukan strategi pemasaran kamu nanti. Kamu bisa mulai dengan mencari brand dengan produk dan target pasar yang sama. Dari situ kamu bisa coba kunjungi social media mereka, website, sampai situs penjualan (marketplace) untuk mengetahui strategi pemasaran seperti apa yang mereka jalankan.

Kenapa Bisnis Butuh Social Media?

Kenapa Bisnis Butuh Social Media?
Kenapa Bisnis Butuh Social Media

Setelah kamu melewati tahapan di atas maka langkah selanjutnya adalah menyusun strategi pemasaran. Sepertinya sudah tidak asing lagi jika social media menjadi alat pemasaran. Sudah banyak brand yang berkembang pesat melalui social media itu sendiri, terlebih semakin banyaknya fitur untuk berjualan di berbagai social media. Salah satunya, facebook, instagram, dan tiktok mengeluarkan fitur marketplace sebagai platform jual beli yang memudahkan penjual dan konsumen dalam bertransaksi. Tapi apakah hal ini strategi yang terbaik bagi bisnis pemula?

Untuk mengetahui jawabannya, mari lihat kelebihan dan kekurangannya. Saat ini hampir semua orang dari berbagai usia memiliki akun social media, baik itu untuk sharing konten kehidupan, pekerjaan, maupun hiburan. Kebiasaan inilah yang menjadi dasar keuntungan yang akan kamu dapatkan, antara lain:

1. Menemukan Target Pasar Lebih Mudah

Hampir semua bisnis pemula memiliki kesulitan yang sama, yaitu kesulitan dalam mencari konsumen loyal. Dengan banyaknya orang dari berbagai kalangan yang menggunakan social media, kamu akan lebih mudah meningkatkan brand presence pada target pasar yang di tuju.

2. Dapat Berinteraksi Langsung Dengan Konsumen

Interaksi akan mudah dilakukan karena adanya fitur direct message dan kolom komentar, bahkan kamu juga bisa menyisipkan Contact Person sebagai layanan konsumen.

3. Mudah Untuk Digunakan

Kamu hanya perlu mempunyai akun saja dan dapat mengaksesnya melalui device apapun, mau itu handphone ataupun laptop dan komputer. 

4. Banyak Fitur Gratis

Kamu hanya perlu mendaftar akun maka fitur yang tersedia pun dapat digunakan. Semua tanpa biaya kecuali kamu ingin beriklan, nominal yang dikeluarkan pun sesuai dengan modal yang ingin kamu keluarkan.

5. Jangkauan Pasar Lebih Luas

Dengan menggunakan hashtag dan ads (iklan) kamu dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan konsumen yang lebih banyak.

Salah satu brand yang melakukan strategi pemasaran di social media adalah MS GLOW, brand kecantikan yang sedang populer saat ini.

MS GLOW menggunakan social media bukan hanya untuk menjual produknya saja, tapi juga sarana edukasi mengenai perawatan kulit dan informasi produk. Keuntungan dari pemasaran melalui social media adalah kamu dapat membuat beragam konten yang bersifat Customer Generated sehingga menarik perhatian konsumen. Selain itu, kamu juga bisa berkolaborasi dengan selebriti dan influencer ternama, seperti MS GLOW di sini berkolaborasi dengan Cha Eun Woo artis korea untuk menjangkau konsumen lebih luas.

Walaupun banyak kelebihan, ternyata mengelola social media tidak selalu mudah. Ada beberapa kekurangan yang harus kamu pertimbangkan, sebagai berikut:

1. Sulitnya Mendapatkan Kepercayaan Konsumen

Karena gratis dan mudah digunakan, tidak sedikit pula yang menyalahgunakan social media. Penipuan seringkali terjadi, oleh karena itu untuk bisnis pemula biasanya akan kesulitan mendapatkan kepercayaan konsumen.

2. Sulit Untuk Top Search di Google

Top search di Google sangat penting untuk meningkatkan traffic konsumen, namun pemasaran melalui social media akan sulit mencapainya. Google lebih mementingkan website yang mempunyai backlink yang tinggi dibandingkan social media dari brand tertentu.

3. Kurang Terlihat Profesional

Terbatasnya informasi bisnis, desain, dan fitur yang dapat kamu berikan ke konsumen akan menurunkan profesionalisme suatu brand di mata konsumen. Di social media, kamu hanya dapat menunjukkan konten dengan informasi yang singkat dan padat sesuai fitur yang tersedia saja.

Apa Bedanya Dengan Menggunakan Website?

Kelebihan Website
Kelebihan Website Bagi Pebisnis

Social media memang mempunyai kelebihan dan kekurangan, namun apa bedanya dengan menggunakan website? Setiap strategi pemasaran pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Bedanya adalah kekurangan yang ada pada social media, dapat diatasi dengan menggunakan website. Website mempunyai kelebihan tersendiri, antara lain:

1. Dapat Menambahkan Fitur Sendiri

Berbeda dengan social media yang fiturnya terbatas, di sini kamu dapat menambahkan banyak fitur ke konsumen, mulai dari informasi brand, katalog produk, testimoni, sampai dengan konten artikel / edukasi. 

2. Lebih Terlihat Profesional

Kamu bisa menunjukkan unique selling point dari suatu brand melalui website. Mulai dari desain, konten website, sampai dengan fitur yang tersedia dapat menunjukkan sisi unik dari brand kamu. Semakin jelas brand image yang kamu miliki, semakin profesional pula brand tersebut di mata konsumen.

3. Lebih Mudah Dicari di Google

Kamu dapat membuat konten SEO Friendly pada website untuk lebih unggul dalam bersaing dengan brand kompetitor. Konten yang bersifat SEO Friendly akan lebih mudah muncul di halaman utama pencarian Google. 

Walau begitu bukan berarti website tidak memiliki kekurangan, berikut kekurangan website yang perlu kamu pertimbangkan, antara lain:

1. Cara Pengelolaannya Lebih Kompleks

Orang yang mengelola website harus memiliki pemahaman ilmu teknologi informasi, oleh karena itu biasanya kamu akan membutuhkan jasa profesional. 

2. Tidak Gratis

Banyaknya fitur yang akan kamu dapatkan, membuat kamu harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Pembuatan dan pengelolaannya yang cukup kompleks pun membuat kamu membutuhkan jasa profesional.

Walaupun sudah memiliki website bukan berarti tidak memiliki social media, contohnya seperti brand MS GLOW di atas. Walaupun sudah menjadi brand ternama tapi tetap menggunakan social media dan website sebagai strategi pemasarannya.

Website-MS-Glow
Website MS Glow

Di sini MS GLOW menyediakan layanan katalog produk dan artikel edukasi yang tidak ada dalam social media. Jadi, semua strategi pemasaran itu baik tergantung kebutuhan dari bisnis itu sendiri.

Website Atau Social Media, Mana Yang Lebih Baik?

Jadi, strategi manakah yang lebih baik untuk bisnis pemula? Jawabannya adalah keduanya. Keduanya baik dan efektif untuk pemasaran produk. Semua tergantung dari situasi dan kebutuhan bisnis kamu. Apakah saat ini lebih membutuhkan social media atau website? Atau bahkan keduanya? Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya masing-masing di atas kamu bisa menemukan jawabannya. Kamu bisa menarik kesimpulan bahwa situasi dan kondisi seperti inilah yang membuat kamu membutuhkan strategi tertentu.

Untuk lebih mudahnya, tim Brandztory telah menarik kesimpulan dari masing-masing strategi yang bisa kamu jadikan pertimbangan untuk bisnismu.

Website Atau Social Media, Mana Yang Lebih Baik?
Website vs Social Media, Mana Yang Lebih Baik?

Kesimpulannya: 

Jika kamu bisnis pemula namun memiliki modal terbatas maka lebih baik menggunakan social media sebagai strategi pemasaran terlebih dahulu. Dan ketika kamu telah memiliki loyal konsumen dan ingin mengembangkan bisnis lebih luas maka ada baiknya menggunakan website. Tapi akan lebih baik lagi jika kamu menggunakan keduanya sebagai strategi pemasaran jika memiliki modal yang cukup karena akan menghasilkan keuntungan yang lebih cepat pula. 

Bingung Cara Membuatnya? Hubungi Kami!

Merasa kesulitan untuk menjalani pemasaran di social media? Atau mencari jasa pembuatan website? Keduanya bisa kamu konsultasikan strategi pemasaran terbaik dengan tim Brandztory! Hubungi kami dengan klik link ini atau melalui Whatsapp di nomor: +628118811598.